Ketika berumur satu tahun, anak Kim Ji-Yeong mulai dititipkan ke tempat penitipan anak. Tiba di sana jam 9.30, lalu menyantap camilan, bermain sebentar dan lanjut makan siang. Jam 13.00 ia pulang ke rumah untuk tidur siang. Di luar waktu yang dibutuhkan untuk mengantar dan menjemput anaknya itu, Ji-Yeong memiliki waktu kurang lebih tiga jam untuk dirinya sendiri.
Namun, waktu itu bukan sepenuhnya waktu istirahat baginya. Ia harus mencuci pakaian, mencuci piring-piring kotor yang menumpuk, membersihkan rumah, lalu menyiapkan camilan dan makanan untuk anaknya. Jarang sekali ia bisa duduk minum kopi dengan tenang. (Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982)
Adakah yang seperti Kim Ji-Yeong? Saya pikir semua ibu juga demikian. Bahkan ibu pekerja sekalipun. Ia jarang punya kesempatan untuk duduk menyesap kopi atau teh dengan tenang.
Ibu-Ibu Kafe
Pada kenyataannya, waktu santai seorang ibu rumah tangga yang mengurus anak-anak kecil berusia 0 sampai 3 tahun adalah sekitar 4 jam 10 menit saja. Lalu waktu santai seorang Ibu rumah tangga yang menitipkan anaknya ke semacam institusi adalah 4 jam 25 menit. Hanya selisih 15 menit.
Artinya menitipkan anak ke institusi tidak berarti seorang ibu rumah tangga bisa beristirahat, berleha-leha, tiduran atau minum kopi di rumah sambil menyaksikan acara televisi. Tidak! Perbedaannya hanyalah mengerjakan pekerjaan rumah tangga tanpa menggendong anak atau sambil menggendong anak. Tentu saja kita bisa lebih leluasa dan berkonsentrasi melakukan pekerjaan rumah tangga tanpa menggendong anak.
Lalu ketika suatu hari kita bersantai di cafe untuk membeli kopi seharga dua puluh ribu rupiah di cuaca yang cerah. Ketika anak dititipkan dan sesekali kita ingin membeli kopi untuk diri sendiri di jam-jam kerja, ada pertanyaan besar dari orang-orang di sekitar kita.
“Aku juga mau jadi ibu-ibu cafe.”
“Aku juga mau punya suami yang bekerja sehingga aku bisa berjalan-jalan santai sambil minum kopi.”
“Ibu-ibu kafe memang beruntung.”
Padahal harga kopi itu hanya dua puluh ribu rupiah. Mereka juga minum kopi yang sama, jadi seharusnya mereka yang mengatakan itu juga tahu harganya. Memangnya ibu-ibu tidak berhak minum kopi seharga dua puluh ribu rupiah?
Bahkan jika harga kopi itu adalah 1juta, mereka juga tidak berhak mencampuri urusan kita.
Seorang ibu melahirkan seorang anak dengan susah payah, sudah melepaskan hidup, pekerjaan, mimpi dan keseluruhan hidupnya demi membesarkan anak-anak mereka. Tapi kenapa ibu-ibu yang pergi ke cafe dianggap seperti serangga?
Kisah yang dialami Kim Ji-Yeong juga dialami oleh ibu-ibu seperti saya, entah itu ibu rumah tangga maupun yang bekerja.
Saya salah satu seorang ibu yang akhirnya memutuskan untuk bekerja agar bisa memenuhi tangki kebahagiaan diri sendiri. Semata bukan karena egois, tapi juga ibu-ibu seperti saya ingin anaknya juga bahagia. Ketika ibu stress anak juga ikut stress. Ibu juga butuh bersosialisasi, bertemu dengan banyak orang untuk mengungkapkan pendapatnya.
Ibu juga butuh tempat untuk mengaktualisasikan dirinya. Ibu rumah tangga maupun ibu pekerja, mereka semua hebat dengan caranya masing-masing. Jika hanya bersantai di cafe untuk melepas penat, tentu itu bukan hal yang salah bukan?
Pentingnya Kebahagiaan Untuk Seorang Ibu
Setelah menjadi Ibu, hubungan-hubungan pribadinya akan terputus. Setelah punya anak saya merasa seolah terkucil dari masyarakat, dan terkurung di rumah. Itulah yang pertama kali saya rasakan, meski kemudian saya tahu itu tidak benar. Hanya saja, kebanyakan ibu baru pasti mengalami hal seperti itu.
Terlebih lagi ketika seolah-olah seorang ibu hanya boleh melakukan hal-hal yang berhubungan dengan anaknya. Ia juga harus menghabiskan waktu, perasaan, dan energi untuk anaknya, lalu membentuk hubungan-hubungan menyangkut si anak.
Jika seorang Ibu lebih menonjolkan diri secara pribadi dan bukan dirinya sendiri sebagai ibu, orang-orang pasti akan meragukan kualifikasinya sebagai ibu.
Rasanya seperti kehilangan hidup, pekerjaan, impian, dan jati diri. Padahal membesarkan anak-anak dan generasi bukan hanya kewajiban seorang wanita, melainkan kewajiban seluruh masyarakat.
Di masa-masa misigonis seperti itu, bahkan peran seorang ibu pun tidak lagi dianggap berarti. Peran ibu yang diagung-agungkan dan kebencian pada “ibu-ibu kafe” hanya semakin mengekang kaum wanita.
Jadi, bagaimana mereka bisa tetap mempertahankan jati diri mereka sendiri? Padahal kebahagiaan ibu tak kalah pentingnya dengan kebahagiaan anak. Mana bisa anak akan merasa bahagia jika ibunya saja tidak bahagia?
Banyak ibu di luar sana yang belum menemukan kebahagiaannya pasca melahirkan. Meski dengan getir kadang mengatakan, “aku bahagia kok, melihat wajah polos bayi ini sudah cukup membuatku bahagia.” Padahal jauh di lubuk hatinya yang terdalam, ia rindu bagaimana hari-harinya dulu berjalan. Ia rindu bisa menemui temannya kapan saja. Ia rindu menghabiskan waktu di akhir pekan untuk nonton, menyantap makanan enak, atau sekadar jalan-jalan keliling kota.
Jika kebahagiaan sederhana yang diinginkan ibu saja tidak dianggap penting, bagaimana bisa seorang Ibu membesarkan anak dengan bahagia pula?
Kebahagiaan Itu Dekat, Sedekat Syukur dalam Urat Nadi dan Basahnya Lisan Ibu
Beruntung saat ini, kita disatukan dengan dunia yang sebenarnya tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Segala sesuatu dijalankan dengan digital. Terbatas oleh ruang namun tak terbatas dengan waktu dan daya jangkau.
Ibu-ibu muda saat ini sangat mudah menemukan “hiburan” dari kegiatan sehari-harinya yang melelahkan. Ibu bisa bertemu teman satu frekuensi di komunitas-komunitas yang bisa diikutinya dari berbagai macam passion, menimba ilmu dari jagat maya, hingga mengaktualisasikan dirinya di tengah kesibukan yang tiada habisnya.
Ternyata kebahagiaan seorang Ibu pun juga dekat. Sedekat rasa syukur yang selalu kita ucapkan lewat lisan dan teraminkan di tengah derasnya aliran nadi kita. Beruntung Ibu muda bisa memiliki teman perjalanannya dalam membesarkan anak bersama Popmama Parenting Academy 2021.
Bahagia Bersama Popmama Parenting Academy 2021
Saya mengenal Popmama sejak tahun 2019. Awal-awal memiliki seorang putri kecil yang mengajarkan saya banyak hal. Kesabaran, tanggungjawab, kerja keras hingga keikhlasan. Fase-fase titik terendah pada saat itulah saya mencoba untuk banyak membaca, mencari informasi dan juga mengikuti beberapa komunitas berkat Popmama.
Popmama.com adalah media online yang menyajikan konten worth-sharing yang trending dan relevan untuk millennial mama di Indonesia. Popmama.com lahir sebagai teman bagi millennial mama untuk berbagi informasi, tips, dan trik agar menjadi mama terbaik.
Popmama.com menyajikan berita-berita terhits tentang mama dari seluruh dunia, informasi mengenai dunia parenting, dan saran-saran dari para pakar yang kompeten di bidangnya. Jadi, para mama tidak akan pernah merasa tertinggal karena Popmama akan selalu menemani perjalanan kita menjadi mama terbaik di era 5.0 ini.
Menariknya, konten kreatif di Popmama.com disajikan dengan sudut pandang dan cara penyajian yang berbeda dari media konvensional. Popmama.com menggunakan banyak visual, video, list, dan humor dalam penulisan artikelnya. Kebayang ya belajar pasti lebih menyenangkan.
Apalagi belajar soal parenting yang kata sebagian orang membosankan. Kalau saya sih suka sekali dengan konsep yang diusung Popmama ini. Apalagi visi dari Popmama.com salah satunya yakni menjadi media online yang paling mengerti kebutuhan millennial mama dalam menjalani kehidupannya sebagai orangtua.
Visinya pas sekali untuk menjawab kebutuhan para ibu muda saat ini, termasuk saya. Dimana belajar tak mengenal waktu dan tempat. Kebayang kan sibuknya ibu pekerja seperti apa? Kebayang kan bagaimana ibu rumah tangga menanggung beban pekerjaan tanpa liburan? Jadilah belajar soal parenting dimanapun saat waktu senggang.
Apalagi, artikel yang terbit ini sudah dikurasi oleh ahlinya (kesehatan, psikologi, dan lain-lain) sehingga bukan sekadar artikel dengan pepesan kosong alias tak ada manfaatnya. Jadi info yang kita dapatkan pasti bernilai edukasi, anti hoax, dan saya pikir ngga ada ilmu yang sia-sia. Kalau toh kita tidak butuh untuk saat ini, pasti akan dibutuhkan di kesempatan lain.
Apalagi ilmu parenting adalah ilmu seumur hidup yang tak akan lekang oleh zaman. Pasti kita butuh banget bahkan ketika kita sudah tidak lagi mengasuh anak di depan mata seperti saat ini.
Saat anak sudah mulai tumbuh besar dan mencari ilmu dan jati dirinya di luar sana. Bahkan sampai anak kita lulus, diwisuda dengan sejuta doa dan harapan dari kita, ilmu parenting masih tetap kita butuhkan. Oleh karena itulah saya menyebut Popmama Parenting Academy sebagai salah satu sekolah ibu sepanjang masa yang bisa kita akses kapan saja dan dimana saja.
Ada Apa Saja sih di Popmama?
Selain mendapatkan ilmu seputar parenting melalui kanal Popmama.com, kita juga bisa berinteraksi dengan ahlinya melalui fitur Tanya Ahli. Jadi kalau ada hal yang teman bloger ingin tanyakan dan mendapatkan jawaban seputar parenting dari ahlinya, bisa banget memakai fitur tersebut. Salah satu kelebihan yang tidak dimiliki oleh kanal berita lain. Hoax? Jauh-jauh deh dari Popmama.
Lalu kita juga bisa mendapatkan update artikel seputar Pregnancy, Baby, Kid, Big Kid, dan Life. Super lengkap sih menurut saya. Apalagi kehidupan seputar rumah tangga memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan mendidik anak.
Ada juga Parenting Journey Community. Apa tuh?
Sebuah komunitas dalam Popmama.com yang memuat obrolan orangtua tentang bayi, kehamilan, anak, dan bahkan seputar kehidupan rumah tangga lho. Jadi kelebihan wanita yang bisa mengeluarkan 20.000 kata dalam sehari bisa tersalurkan lewat komunitas ini. Tentu saja obrolan menjadi lebih berfaedah, ketimbang kita nongkrongin ibu-ibu kompleks yang sulit terhindar dari ghibah alias ngomongin orang. Mending nongkrong di Popmama.com. Dapat ilmu, pengetahuan, pengalaman, hingga teman baru di sana.
Udah? Itu aja?
Tunggu dulu, Popmama.com bagai paket komplit sebuah menu di restoran. Selain mendapatkan edukasi perihal parenting, teman bloger juga bisa mendapatkan banyak hadiah lho dari Popmama. Karena di sana ada kontes rutin yang diadakan untuk mama-mama milenial di seluruh Indonesia yang sudah bergabung menjadi anggota Popmama Community. Kontes berhadiah ini mudah diikuti oleh para ibu, sehingga tidak perlu takut dengan syarat ini itu yang memberatkan.
Tidak puas dengan berbagai fitur dan kontes, Popmama juga mau membantu teman bloger semua yang sedang merencanakan kehamilan atau sedang hamil. Ada alat yang disediakan Popmama untuk ibu hamil atau untuk wanita yang merencanakan kehamilan yang bisa diakses lewat websitenya langsung. Mudah, cepat, dan praktis tentunya.
Gimana? Paket komplit kan?
Popmama juga mengadakan Parenting Academy online untuk seluruh peserta komunitas. Mulai dari Live media sosial, webinar hingga kulwap yang didampingi oleh para ahli di bidangnya. Online class semacam ini tentu sangat dibutuhkan, apalagi di tengah pandemi seperti ini. Ketika ada sekolah parenting yang bisa diakses secara daring dan fleksibel, kenapa tidak? Kesempatan untuk mendapatkan ilmu dari ahlinya tidak datang dua kali lho.
Teman bloger bisa melihat jadwal materi-materi yang disajikan lewat Popmama Class yang ada di websitenya. https://popac.popmama.com/class
Namun Popmama Class ini terjadwal tidak setiap hari ya teman bloger, namun ada jadwal tersendiri untuk kelas ini. Seperti yang sudah berlangsung sejak bulan Oktober 2021 lalu. Ada kelas live di instagram bersama dokter Robert Soetandio, SpA, MSiMed, dokter anak dari Primaya Hospital yang berbagi ilmunya tentang gizi seimbang dan anak aktif.
Wah sudah lewat dong? Tenang, semua ilmu yang dibagikan oleh para ahli di atas sudah terangkum dalam resume yang bisa teman bloger akses di website Popmama lho. Jadi tidak usah khawatir karena merasa terlambat mengetahui atau mengikuti Popmama. Yuk rame-rame serbu resumenya, hehee.. ada banyak ilmu baru yang penting untuk kita ketahui sebagai orangtua di sana.
Jangan lupa juga untuk mengikuti Popmama Parenting Academy 2021 yang akan diselenggarakan pada 1-31 Desember 2021. Pastinya akan ada banyak acara seru dan menyenangkan untuk Mama, Papa, dan si Kecil! Catat tanggalnya ya!
source : instagram.com/popmama.parenting.academy
Bersyukur sekali setiap tahun Popmama mengadakan Popmama Parenting Academy dengan berbagai macam kegiatan positif untuk para mama. Harapannya simple sih, ibu juga berhak untuk bahagia. Salah satu jalannya yakni dengan mengaktualisasikan dirinya lewat kegiatan-kegiatan positif yang diadakan oleh Popmama Parenting Academy tentunya 🙂
Bentuk Edukasi Popmama Parenting Academy 2021 Untuk Seluruh Ibu di Indonesia
Jika kita berselancar di dunia Popmama, kita akan banyak menemukan banyak informasi bermanfaat seputar pengasuhan, komunikasi efektif dengan pasangan, hingga ilmu kesehatan secara umum yang dapat menjadi bekal untuk kita sebagai seorang ibu.
Sebagaimana tugas ibu yang selalu menghandle banyak pekerjaan di rumah, mulai dari makanan untuk keluarga, kesehatan anak dan suami, hingga beberes rumah. Popmama juga mendampingi kita mulai dari hal terkecil seperti itu. Artikel-artikel yang saya baca di Popmama biasanya justru menumbuhkan semangat untuk menjadi ibu terbaik versi keluarga.
Yuk intip apa saja yang bisa didapatkan oleh para ibu melalui Popmama Parenting Academy 2021
source : instagram/popmama.parenting.academy
Selain ada webinar dan kuliah whatsapp untuk menambah pengetahuan seputar parenting, kesehatan anak, hingga upgrade skill sebagai seorang ibu, Popmama Parenting Academy 2021 juga mengadakan content series, community awards hingga Popmama Little Star 2021 yang akan menambah insight bagi kita-kita ibu muda millenial lho.
Rangkaian webinar dan kuliah whatsapp ini tentu saja mengundang ahlinya. Semata untuk menambah pengetahuan kita tentang parenting hingga kesehatan. Para mama bisa langsung cuzz berangkat ke instagram @popmama.parenting.academy untuk melihat jadwal selengkapnya yang diadakan selama Popmama Parenting Academy 2021 berlangsung.
Adapun untuk Community Awards, Popmama Parenting Academy 2021 kali ini ingin memberikan penghargaan pada komunitas dengan Kategori Supportive Community dan Educative Community.
Dalam hal ini, komunitas Mama dapat mengikuti dengan menunjukkan aktivitas yang dilakukan. Nantinya juga akan ada hadiah menarik untuk komunitas Mama lho. Jadi, bagi Ibu-ibu atau para Mama yang punya komunitas dengan segudang aktivitas bermanfaat bisa mendaftar ke ajang Popmama Parenting Academy 2021 nih. Siapa tahu komunitas Mama menjadi pemenangnya.
Selain itu, ada juga ‘POPMAMA LITTLE STAR 2021’!
Saatnya Mama tunjukkan bakat si Kecil dengan mengikuti event ini. Kali ini, Mama dan si Kecil bisa mengikuti Popmama Little Star 2021 dari rumah saja lho. Popmama yakin bahwa si Kecil memiliki bakat yang luar biasa. Oleh karena itulah acara ini diadakan. Jika para Mama memiliki anak dengan bakar memukau seperti menari, menyanyi, berakting, modelling, olahraga, dll, Mama bisa merekamnya dan upload ke instagram untuk mengikuti Popmama Little Star 2021.
Yuk Ma, daftar sekarang, jangan sampai terlewatkan!
Masih dalam rangkaian Popmama Parenting Academy 2021, Popmama juga sudah merancang buku lho. Popmama berinisiatif untuk mengambil peran dengan membuat buku Parenting Guide for Pandemic Generation, panduan mengasuh generasi pandemi untuk semua orangtua.
Buku panduan pengasuhan generasi pandemi ini adalah salah satu rangkaian program Popmama.com Parenting Academy 2021 : Parents Support Parents. Buku dengan format e-book ini nanti bisa didownload dari website Popmama.com ya. Tungguin aja!
Bu, Kamu Tak Sendiri. Ada Popmama Parenting Academy 2021
Bertajuk parents support parents, Popmama ingin memberikan warna untuk hari-hari seorang Ibu yang melelahkan. Kalau bukan kita, sesama orangtua yang saling support, saling menguatkan, dan saling bertukar informasi, maka siapa lagi?
Jangan ada lagi Kim Ji-yeong selanjutnya yang berakhir pada depresinya seorang Ibu karena ia lelah dan merasa sendiri. Merasa tak ada yang mengerti dan memahami. Bahkan untuk masuk ke dunia luar pun ia kesulitan.
Bu, kita punya problem yang sama. Kita juga perlu berjuang bersama-sama. Oleh karena itu jangan pernah merasa sendiri. Ada Popmama Parenting Academy 2021 yang akan menjadi teman ibu-ibu semua.
Teman untuk menjadi ibu yang berbahagia, teman untuk ibu yang mampu mengaktualisasikan dirinya, dan tentu saja semua itu semata demi keluarga kecil kita. Muara kebahagiaan kita di dunia.
Terimakasih Popmama Parenting Academy 2021! Semoga makin eksis, berjaya dan terus memberikan manfaat untuk Ibu-ibu di Indonesia dan juga seluruh dunia 🙂
Semoga artikel ini bermanfaat ya!
Referensi :
Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982
Popmama.com
53 Komentar. Leave new
Saya cukup sering juga baca-baca artikel di Popmama, kontennya informatif sekali. Berbobot dan cocok banget untuk para parents di mana pun berada. Informasinya juga update, jadi kita nggak bakal ketinggalan info terbaru. Terima kasih ulasan super kerennya.
Wah sama dong kak. Toss dlu hehehe..
Iya bener banget gausa takut ketinggalan selama follow postingannya popmama hihi
Aku sering mendapat komentar karena memilih bekerja bukannya ngurus anak. Awalnya si kepikiran, tetapi sekarang bodo amat. Setiap ibu berhak memilih mau jadi full mom atau working mom terpenting tidak menelantarkan anak. Untuk belajar tentang parenting memang ilmunya seumur hidup ya, Mba. Dan mencari informasi parenting bisa lewat Popmam. Apalagi bakalan ada Popmamm Academy bulan Desember nanti. Wajib ikutan, karena acaranya pasti seru-seru
Sepakat, ibu bahagia akan membawa kebahagiaan pada anak dan keluarganya. Semoga dengan banyaknya ibu2 yang bergabung di PopMama Parenting Academy 2021 akan semakin banyak ibu dan keluarga yg berbahagaia.
Aku selalu terbantu dengan artikel2 di popmama, apalagi soal tumbuh kembang anak. Ngomongin jadi ibu itu enggak aa habisnya, apalagi kalau nanggepin omongan orang, ada aja kurangnya. Film Kim Ji-Yeong ini related bgt ya ama kehidupan para ibu2, ku juga udah nonton filmnya.
Saya sering baca artikel di popmama dan bermanfaat banget, meski belum punya anak seperti.y sy harus ikut popmama skill academy ini buat persiapan ke depannya
Noted Kak, buat daku saat besok memasuki fase tersebut.
Berati sebenarnya menjadi seorang ibu bukan hal yang mudah, tetapi juga tidak sulit bila banyak support yang menghampiri ya
istri saya yang pekerja dan punya pengasuh bayi di rumah sekalipun, kalau udah pulang ke rumah akan sulit untuk sekedar makan dan minum. anak udah nempel terus, enggak mau lagi dipegang sama pengasuhnya. katanya memang anak yang ibunya pekerja, cenderung akan lebih manja saat ketemu ibunya, mungkin karena jam yang hilang untuk bersama ibunya, dia tebus dengan bermanja ria.
balada balada setelah jadi ibu memang tak ada habisnya yaa. Dulu inget banget, aku sampai nangis gra2 dibilangin hal sepele, ternyata memang setelah melahirkan itu ibu sangat sensitif, dan itu yg bikin masalah juga sesama perempuan. emang ya perlu adanya pengetahuan juga, makanya penting nih updte info seperti yang diberikan pop mama ini..
Sama mbak, aku malah sempet baby blues karena sok2an mau jadi super woman alias semuanya pengen dikerjain sendiri dengan sempurna…
Akhirnya Pop Mama menyadarkanku bahwa emak-emak boleh kok bersantai dan me time, nggak masalah juga buat minta tolong dan selonjoran dulu hehe.
Ah iya, menjadi ibu rentan stres ya mbak
makanya butuh dukungan
salah satunya ya dengan ikutan pop mama academy ini
Ahaha….aku ibu-ibu kafe, dong. Yeay! Hihi…. Entahlah ada yang nyirikin atau enggak. Aku ke kafe (coffee shop) biasanya buat numpang kerja seharian. Anak-anak? Kan mereka udah besar-besar. Yang bungsu juga udah mau SMA 🙂
Kalau aku baca PopMama lebih untuk terus membekali diri dengan ilmu parenting aja . Jadi kalau kelak jadi oma-oma, udah ready lah dengan ilmu terbaru 🙂
Mom war ibu bekerja vs ibu rumah tangga tuh ngga ada habisnya. Padahal kan kita sesama ibu-ibu harus saling support karena memang memiliki satu tujuan yang sama untuk kebaikan anak-anak entah gimana caranya.
Iya biasanya aku juga nyari info di popmama. Update banget.
Aku juga udah nonton filmnya Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982 ini. Relate banget dengan kehidupan emak2 jaman now yang serba salah.
Tadinya saya juga ingin mereview Popmama buat kompetisi blog, tapi kayaknya saya ga menguasai pembahasannya karena saya blm menjadi seorang ayah.
Ternyata kebahagiaan seorang Ibu pun juga dekat. Sedekat rasa syukur yang selalu kita ucapkan lewat lisan dan teraminkan di tengah derasnya aliran nadi kita.
Sepakat sama ini kak..
Oh ya kak, pompa ini ada juga cabangnya di Lampung juga ya kak.
Edukasi Popmama Parenting Academy juga sangat menginpirasi. Semoga terus menyebarkan kebaikan ke penjuru negeri ya
Cabang yg mana ya mba?
Saya pikir udah jelas di atas kalau Popmama ini kanal informasi yang bisa kita akses darimanapun dan kapanpun 🙂
wah apakah popmama itu memang khusus untuk para ibu-ibu dan khusus untuk parenting saja ya, saya mau ikut lomba blog dengan tema popmama tapi sepertinya masih belum terlalu menguasai parenting hehe… karena mungkin saya yang cowo dan masih mahasiswa wkwk
Q paling suka sama cerita kim ji yeong ini. Bukunya tipis dan masuk sama realita emak2 macem kita. Artikelnya bikin q pengen baca lagi bukunya.. ^°^
Menarik banget ulasannya Mbak.
Saya pun setuju, seorang Ibu harus bahagia dulu, agar bisa membesarkan anak yang bahagia.
Langsung cusss deh ke website Popmama.
Makasih Mbak, info artikelnya bermanfaat banget.
Setiap anak adalah anugerah
Momen penting bersama mereka tidak akan terulang
Aku jadi ingat dulu waktu adik Kay usia bayi dan kk Kal usia sekolah paud. Pas banget aku mendirikan Little Kunang Playdate. So, itu adalah bentuk me time aku. Berkarya dan membuat event. Walau anak2 selalu di geret kemana2. Ngojek ke tempat event atau persiapannya bawa 2 balita. Syedepppp.
Aku sebagai wanita yang senang bekerja kadang kepikiran untuk berhenti dan ngurus anak dirumah nanti. Tapi kembali lagi, karena menjadi seorang ibu juga harus berwawasan luas. Aku sendiri nggak mau jadi ibu-ibu komplek yang kerjaannya menggosip di tulang sayur.
Ternyata sekeren ini ya Popmama tuh, baru tau juga banyak yang bisa manfaatkan dari popmama khususnya untuk aku sebagai ibu rumah tangga juga.. Kegiatannya juga lengkap dan aktif sekali.. Keren dehh..
Saya baru baca IGS seseibu yang kurang lebih sama poinnya
Jadi seorang ibu itu seolah-olah udah ga berkah lagi menjalani peran sebagai seorang pribadi :’)
Di kondisi kayak gini emang penting banget sih menemukan komunitas yang supportif
Untungnya ada Popmama Parenting Academy ya, banyak event untuk ibu mengaktualisasikan dirinya sambil sekaligus update ilmu parenting 🙂
Wah lengkap sekali ya di popmama.. Jadi langsung berkunjung ke websitenya nih.. Anyway, memag ya me time itu butuh banget apalagi untuk para ibu-ibu baru yang masih “kaget” menyesuaikan dengan ritme hidup barunya..
Wah info terbaru buat ku. Ada popmama sebuah paket lengkap.. bisa cari cuan disini kah?
Aku suka lho baca Popmama.com salah satu media sosial tempat aku belajar banyak hal tentang bagaimana jadi orangtua milenial
Wah, gak nyangka bahasan utamanya adalah seorang Ibu yang digambarkan dalam frame kehidupan Kim Ji Yeong.
Setiap Ibu, setiap perempuan berhak menemukan kebahagiaan yang ingin digapai. Dengan Pop Mama, mata kita akan terbuka bagaimana seorang Ibu zaman sekarang mampu mengembangkan dirinya agar tetap berdaya dan produktif.
Popmama itu memang sangat membantu ya.. Aku juga merasakan bagaimana dilemanya menjadi ibu bekerja dengan anak dibawah pengasuhan orang lain. Selentingan miring sudah khatam lah. Itu harus kuatin iman biar ga baper. Untung ada Popmama yang menenangkan kegundahan mama.
Aku juga merasakan bagaimana dilemanya menjadi ibu bekerja dengan anak dibawah pengasuhan orang lain. Selentingan miring sudah khatam lah. Itu harus kuatin iman biar ga baper. Untung ada Popmama yang menenangkan kegundahan mama.
Senang sekali skrg banyak saran belajar untuk para ibu, sehingga untuk yang baru menjadi ibu dapat banyak belajar
aku juga gabung lho Kak di PopMama.. tapi ketinggalan nih info PopMama Parenting Academy, padahal banyak banget keseruannya
untung masih bisa daftar!
Jadi ibu terasa mengagetkan karena ternyata banyak hal di luar ekspektasi, kalau aku sih sadar diri dulu kurang persiapan terkait parenting dan endebra endebrenya. Bersyukur sekarang banyak media dan komunitas parenting yang bisa jadi teman belajar buat para ibu, salah satunya Pop Mama ini ya…
i feel you, mb. akupun, karena kurang persiapan dan belaar jd merasa ibu yang payah. alhamdulillah banyak support system, seperti Pop Mama yg akhirnya bikin bahagia..
happy banget ada di Popmama.com , karena mama bisa lebih peduli dengan dirinya
mama yang bahagia kan bakal menular ke keluarga, jadi bahagia juga
Tulisannya panjang banget dan bermanfaat… Terima kasih untuk ulasannya mba..sukses terus
Popmama jadi website favorit aku buat baca-baca artikel parenting dan beauty. Lengkap banget penjelasannya. Apalagi bakal ada Popmama Academy, pasti seru sih acaranya
Aku relate dengan cerita di atas mba. Bahkan sangat relate bahwa setiap Ibu punya pilihan terbaik dalam hidup dan nggak ada yg bisa intervensi. Karena kita wajib bahagia untuk mendidik anak dg bahagia. Beruntung era skg ada popmama ya, bahkan ada academynya juga. Semoga terus berkembang dan memberi informasu edukatif & supportif.
Sama banget deh mba… Bener sekali jangan takut ketinggalan yaaaa….bersyukur sekali Krn sekarang banyak sekali sarana belajar yang mendukung ya mbaaak
Tulisan parenting yang ditulis dalam bentuk visual, video, list, dan humor dalam penulisan artikelnya emang lebih menarik ya mbak. Jadi gak bosan bacanya
wah iya nih aku kalo baca2 jga di popmama untuk edukasi buat akus ebagai ortu dudududu emang deh betul banget keluarga bahjgia lahir dr ibu yang bahagia
Semangat terus buat para Ibu, ada popmama juga ya peneman para Ibu.
Saya suka kalimat ” kebahagiaan seorang Ibu pun juga dekat. Sedekat rasa syukur yang selalu kita ucapkan lewat lisan dan teraminkan di tengah derasnya aliran nadi kita.” luv.
Semangat terus buat para Ibu, ada popmama juga ya peneman para Ibu.
Saya suka kalimat ” kebahagiaan seorang Ibu pun juga dekat. Sedekat rasa syukur yang selalu kita ucapkan lewat lisan dan teraminkan di tengah derasnya aliran nadi kita.” … luv
Beberapa kali baca artikel parenting gitu di popmama, sebagai calon ibu mengedukasi sih. Seru kali nih kayaknya acara popmama parenting academy!
ini cocok banget buat saya calon mama, bakal banyak ilmu niy gabung di sini
emang lengkap banget ternyata pop mama yaa 🙂 baru tau lhoo kemarin pas ngepoin hehe..
Saya juga merasakan nih. Ga nyangka juga. Setelah anak ketiga lahir (selisih 11 tahun dari kakaknya) saya merasa terkucil. Alasannya karena sibuk sendiri di rumah sehingga tak ada kesempatan hangout dengan teman.
Baca ini saya jadi tidak merasa sendiri lagi…
Salah satu situs favorit saya nih buat belajar parenting karena banyak artikel2 parentingnya yang sangat menarik eh tapi saya baru tahu nuh mengenai Popmama Parenting Academy 2021 ini. Rangkaian kegiatannnya seru banget ya jadi gak mau ketinggalan buat ikutan
Jujur aku belum pernah mampi ke Popmama sih, J. Tapi karena baca ulasanmu jadi tertarik. Siapa tahu kan rajin baca, eh jodoh tiba-tiba datang dan siap deh jadi parent gitu. Ada, aamiin?
Artikel di Popmama banyak membantu saya dalam mendapatkan informasi yang relate dengan kehidupan keseharian. Moga makin banyak ibu bahagia yang dapat memberikan nilai-nilai positif dalam keluarga
Jadi ibu atau istri, baiknya jangan sendiri. Ikut komunitas parenting misalnya Pop Mama. Bagus lagi kalau ikut akademinya juga karena kita akan diajak upgrade diri.
sangat inspiratif kak, thanks udah berbagi postingan