Sebagai warga negara Indonesia, pasti sudah tidak asing lagi dengan kota Palembang. Ya, nama Palembang memang sudah sangat terkenal sejak dahulu kala. Hal ini sangat tidak mengherankan, mengingat Palembang merupakan kota tertua di Indonesia.
Palembang yang menjadi ibu kota provinsi Sumatera Selatan ini sudah berdiri sejak tahun 682, tepatnya pada masa kerajaan Sriwijaya.
Atas dasar inilah, saat ini Palembang mempunyai banyak peninggalan sejarah yang kemudian dimanfaatkan menjadi tempat wisata dengan tujuan untuk menarik banyak wisatawan atau pengunjung.
Tempat Wisata Sejarah di Palembang
Sebagai bahan rekomendasi untuk Anda yang ingin berkunjung ke Palembang, berikut di bawah ini disajikan beberapa tempat wisata sejarah di Palembang yang bisa Anda kunjungi:
1. Jembatan Ampera

source : kompasregional
Rekomendasi tempat wisata sejarah di Palembang pertama yang bisa Anda kunjungi adalah Jembatan Ampera. Jembatan Ampera ini merupakan tempat atau monumen yang sangat terkenal dan menjadi ikonik kebanggaan masyarakat Palembang.
Tidak hanya untuk masyarakat Palembang saja, Jembatan Ampera juga menjadi salah satu tempat kebanggaan rakyat Indonesia.
Apalagi, Jembatan Ampera ini mendapatkan pencapaian sebagai jembatan terpanjang di Asia Tenggara dengan mempunyai panjang lebih dari 1000 meter, lebar 22 meter, dan tinggi 63 meter. Wah, sangat megah dan indah pastinya.
Keindahan Jembatan Ampera semakin terasa saat mengalami pembenahan dengan penambahan dua jam analog yang berukuran besar dan dipasang di kedua menara.
Jika Anda penasaran dengan kemegahan dan keindahan dari Jembatan Ampera ini, Anda bisa datang langsung ke Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Seberang Ulu 1, Kota Palembang.
Agar Anda mendapatkan pemandangan yang indah, disarankan untuk datang saat malam hari, karena pada saat inilah lampu-lampu penghias mulai dinyalakan.
Anda juga bisa mencari informasi seputar harga hotel di Palembang yang murah dan nyaman.
2. Benteng Kuto Besak
Benteng Kuto Besak menjadi rekomendasi tempat wisata sejarah di Palembang yang selanjutnya, nih. Benteng Kuto Besak sendiri merupakan sebuah bangunan keraton yang dulunya mempunyai fungsi sebagai pusat kesultanan Palembang.
Benteng Kuto Besak ini telah berdiri sejak abad ke-delapan belas, atau lebih tepatnya dibangun mulai tahun 1780.
Menurut kabar yang beredar, Benteng Kuto Besak ini dibuat dengan waktu yang cukup lama, yakni selama 7 tahun.
Uniknya lagi, pada proses pengerjaannya, Benteng Kuto Besak dibuat dengan rangkaian batu kapur yang telah direkatkan dengan putih telur, batu kapur ini berasal dari wilayah Sungai Ogan. Wah, terbayang banget ya keunikan dari benteng yang satu ini.
Karena keindahan dan keunikannya inilah, sangat tidak mengherankan jika banyak wisatawan yang berkunjung ke Benteng Kuto Besak.
Apalagi saat ini pemerintah setempat telah menambahkan beberapa fasilitas pendukung seperti bangku dan penyewaan perahu yang bisa digunakan untuk mengelilingi Sungai Musi.
Untuk menikmati keindahan dari Benteng Kuto Besak ini, Anda cukup membayar 5k saja dan datang langsung ke Jalan Sultan Mahmud Badarudin,19 ilir, Bukit Kecil, Palembang.
3. Pulau Kemaro

source : pesisir.net
Tempat wisata sejarah di Palembang yang bisa Anda kunjungi selanjutnya adalah Pulau Kemaro yang terletak di tepian Sungai Musi.
Jika Anda berkunjung ke tempat ini, Anda bisa menyaksikan beberapa bangunan bersejarah seperti sebuah Vihara Cina yang sering disebut dengan Klengteng Hok Tjing Rio, makam putri Palembang bernama Siti Fatimah, sebuah kuil Budha, dan pagoda yang mempunyai 9 lantai serta pohon cinta.
Karena letaknya yang berada di kawasan Sungai Musi, maka untuk berkunjung ke pulau ini, Anda harus menyewa kapal atau perahu terlebih dahulu.
Simak juga tentang informasi harga hotel di Palembang termurah atau daftar harga hotel di Palembang yang paling akurat dan sesuai kantong Anda.
Itulah rekomendasi tempat wisata sejarah di Palembang. Semoga artikel ini bermanfaat ya!
14 Komentar. Leave new
Aku suka lihat Jembatan Aampera hanya on screen. Doain yah mba caca, bisa ke sana beneran. Biar bisa makan pempek ama tekwan langsung di kotanya.
Wah kapan aku bisa terbang ke kota empek2 ini ya…
Bisa menikmati tempat wisata yang kece nih. Wah makasih rekomendasi buat tmpat nginapnya ..
Wah iya, Palembang punya banyak tempat wisata sejarah yang sangat menarik untuk dikunjungi ya mbak
Palembang adalah salah satu kota yang belum saya kunjungi dan masuk wishlist. Semoga bisa segera kesana. Aamiin
Sedari dulu kepengen banget ke jembatan Ampera mba. Saat ini sih baru menikmatinya dari gambar-gambar yang aku temukan. Katanya ada kuliner pempek legendaris yang terkenal dekat jembatan Ampera itu, tapi aku lupa namanya..
Dari semuanya yg ga asing cuma jempatan Ampera, meski yaa belum pernah ke sana jg sih wkwk. Semoga oneday bisa holiday ke Palembang. Tapi ak gagal fokeus sama pagodanya, familiar gitu suka muncul di suatu film ๐ hihihi
Pingin banget deh ke Palembang. Tahun 2019 sempat dapat dua kesempatan, tapi ga berjodoh karena aku lagi hamil dan mual muntah nya lumayan merepotkan. Jadi aku ga berani berangkat. Padahal akomodasi dan transportasi sudah disediakan. Semoga next bisa ke sana. Mau lihat Jembatan Ampera dan kulineran
Kakaknya ibu lama tinggal di Palembang, kalau pulang kampung setahun sekali selalu bawa oleh oleh durian khas Palembang. Sebelum akhirnya pindah ke Cianjur aku belum jua sempat berkunjung kesana, terutama ke jembatan ampera
Aku belum pernah sih kesana tapi sudah masuk wishlist sejak lama. Apalagi sebagai penggemar pempek, rasanya wajib makan langsung disana kan
aku belum pernah ke Palembang, Pengin sih mbak suatu hari nanti.
Jembatan Ampera nih, jembatan legendaris ya. Cakep.
pengin foto di sana suatu hari nanti
belum pernah ke Palembang, ternyata bagus-bagus ya destinasi buat wisatanya, selain makanannya yang banyak enak-enak juga hihi
Ahhh jadi kangen jalan-jalan. Terakhir ke Palembang tahun 2018. Seru banget jalan-jalan sambil kulineran. Kulinernya pas di lidah aku.
Semoga saja suatu saat nanti saya bisa travelling ke semua tempat yang sudah di list mbak jihan…aamiin
Banyak juga ya tempat menarik yang bisa dikunjungi di Palembang. Bisa jadi referensi nih kalau suatu waktu dapat kesempatan jalan-jalan ke sana